.:: Rushmore : Solusi Telekomunikasi ::. J&T Express Komitmen Kembangkan Ekspansinya ke Filipina dan Thailand

J&T Express Komitmen Kembangkan Ekspansinya ke Filipina dan Thailand

Jakarta -

Perusahaan jasa pengiriman J&T Express telah meraih berbagai penghargaan di usianya yang ke-3 tahun. J&T Express telah meraih penghargaan Top Brand Award 2018, Top Business Oportunity Award 2018, dan Quality Award 2018.

Berkat pencapaian tersebut, J&T Express berhasil mengukuhkan mereknya sebagai jasa pengiriman pilihan pelanggan e-commerce. J&T Express juga berkomitmen untuk segera memperluas ekspansinya ke Filipina dan Thailand.

"Target kita total adalah 5 negara di Asia Tenggara, yaitu Indonesia, Filipina, Malaysia, Vietnam, dan Thailand. Saat ini Indonesia, Malaysia, dan Vietnam sudah operasional kita akan ke Filipina dan Thailand itu segera untuk operasional," kata CEO J&T Express, Robin Lo dalam acara J&T Express Media Gathering 3 Tahun Bertumbuh untuk Indonesia di Jakarta, pada Selasa (14/8/3018).

Dalam kesempatan ini, Robin menjelaskan, dalam waktu dekat J&T Express akan segera menggunakan mesin sortir otomatis dalam operasional pengirimannya. Menurutnya, mesin sortir otomatis dapat mengurangi risiko barang tidak terkirim atau salah terkirim karena faktor kelelahan SDM.

"Dengan mesin sortir otomatis itu, dalam waktu satu jam kita akan mampu menyortir kurang lebih 30 ribu paket perjamnya. Pertama (keunggulannya) yaitu mengurangi kesalahan yang diakibatkan petugas yang sortir, kedua adalah mempercepat sistemnya," jelasnya.

Mesin sortir otomatis akan terlebih dahulu digunakan di wilayah Jakarta. Lanjut Robin, kemudian disusul dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia, di antaranya Bandung, Surabaya, dan Semarang.

Dalam usia yang ke-3 tahun ini, J&T Express juga berkomitmen untuk terus mendukung pengiriman logistik bagi e-commerce. Berbagai upaya yang dilakukan J&T di antaranya menyediakan pusat penyortiran dengan conveyor belt, sistem packing paket real time, dan sistem IT terintegrasi dengan partner e-commerce.

Robin menngatakan, sistem IT yang terintegrasi bisa mempermudah pelanggan dalam melakukan proses pembayaran dan pengiriman paket.

Selain itu, dukungan terhadap e-commerce juga dilakukan dengan cara menyediakan operasional call center 24 jam untuk menjangkau seluruh pelosok Indonesia. J&T Express akan menyediakan pilihan pembayaran cash on delivery (COD) bagi pelanggan di perdesaan yang tidak memiliki akun perbankan.

"Negara Indonesia itu adalah negara yang berkembang dengan bisnis e-commerce, tapi misalnya saya sebagai pelanggan masih punya rasa ragu apakah barang yang saya beli itu kualitasnya bagus, apakah setelah saya bayar barangnya akan sampai atau tidak. Nah kita perkenalkan COD ini supaya itu (memudahkan)," jelasnya.

"Kalau si pelanggan mau belanja, dia cukup order ke platform e-commerce dulu, dia nggak perlu bayar. Begitu barangnya sampai di tujuan, dia baru akan bayar nominal tersebut (yang tertera)," tambahnya.

Robin menjelaskan, usia ke-3 tahun merupakan momen spesial bagi J&T Express untuk tumbuh sebagai jasa pengiriman ekspres yang mendapat sambutan baik dari pelanggan. "Dengan tumbuhnya J&T Express kami ingin para partner juga bertumbuh maju," kata dia.

Terkait hal tersebut, Robin berharap dengan segala pencapaian yang diraih selama 3 tahun ini, J&T Express mampu memberikan sumbangan positif bagi bisnis pedagang online maupun UKM, juga meningkatkan bisnis industri platform e-commerce. J&T Express turut mendukung para pemilik online shop melalui sejumlah program edukasi dan bekerja sama dengan platform e-commerce, salah satunya Shopee dalam berpromosi.

Beberapa program yang pernah dijalankan J&T Express dengan Shoppe yaitu Program Berkelanjutan Roadshow Kampus Shopee dan Ngupee (Ngumpul Penjual Shopee). Di samping itu ada juga program edukasi Roadshow Dropship Mastery bersama Komunitas Bisnis Anak Muda, Kenduri UKM bersama Asosiasi e-commerce Indonesia (idEA), dan talk show untuk online seller

Untuk itu, Robin berharap J&T Express dapat menjadi jasa pengiriman ekspres di Indonesia yang beroperasi secara regional di Asia Tenggara.

Head of Partnership Shopee Indonesia Jeannifer Suryajaya yang turut hadir dalam acara ini menjelaskan bahwa Shopee memandang logistik sebagai salah satu bagian penting dalam operasionalnya. Menurut Jeannifer, untuk memenuhi kebutuhan operasional e-commerce yang tinggi, layanan logistik dituntut untuk menyediakan sistem IT yang tidak hanya canggih, namun juga terintegrasi secara baik dengan sistem Shopee.

"J&T Express sebagai salah satu mitra logistik di Shopee hadir dengan sejumlah layanan unggulan dan inovasi baru yang membantu memberikan pengalaman berbelanja yang lancar dan memuaskan di Shopee," jelas Jeannifer.


(detikcom/adv/adv)

Kapan Telkomsel Gelar Layanan 5G Komersil? Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kap
Pemerintah Diharap Mulai Siapkan Frekuensi 5G

Komentar Blog J&T Express Komitmen Kembangkan Ekspansinya ke Filipina dan Thailand

Twitter Feed